BARAT BORNEO 4: Menapaki Belantara Bukit Dait Kalimantan Barat (Keindahan Sungai Pegaram/ Pegarapm yang belum tereksplorasi)

Bukit Dait Kalimantan Barat berada di Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak. Di kaki bukit ini terdapat air terjun yang populer di Kalimantan Barat yaitu "Riam Dait". Akan tetapi, keindahan bukit Dait ini tidak berakhitr begitu saja dengan keberadaan Riam Dait yang memiliki 7 tingkatan yang unik. Bukit dait juga menyimpan banyak kejutan di kedalaman hutanya yang masih begitu asli.
Pada awal perjalanan memasuki hutanya, kita akan langsung menghadapi bukit yang lumayan tinggi. waktu itu Saya sempat mengukut ketinggiannya setelah sampai di puncak pertama, ketinggianya mencapai 393 M. Tidak terlalu tinggi memang, akan tetapi dengan tanjakan yang tidak landai, tanjakan ini lumayan menguras tenaga, saya anggap saja puncak tanjakan ini sebagai Checkpoint pertama.
Setalah menaklukan tanjakan pertama, kita akan berjalan di medan datar yang jaraknya lumayan jauh uuntuk sampai ke Muara Sungai Pegaram. Jarak tempuh dari Checkpoint pertama menuju Muara Sungai Pegaram sejauh 5, 8 Km. Saat berjalan kaki menuju Muara Sungai Pegaram, kita akan menemukan banyak sekali pohon "Tengkawang" yang berukuran tidak biasa.

Gambar disebalah kanan yang anda lihat ini adalah aliran sungai pegaram yang membentuk sebuah air tejun yang lumayan indah. Air terjun ini memiliki keunikan tersendiri yaitu beberapa lobang batu yang bisa kita jadikan kolam untuk berendam. 
Penulis kala itu tidak bisa berlama-lama di lokasi air terjun ini dikarenakan air terjun ini bukanlah air terjun yang ingin penulis kunjungi. Sedikit bercerita, penulis adalah pemuda yang berasal dari salah satu Desa yang ada di Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak. Penulis beberapa tahun yang lalu, kalau tidak salah tahun 2012 pernah memasuki hutan Bukit Dait ini dalam rangka berburu bersama ayah dan paman penulis.  Pada saat berburu, penulis memisahkan diri dari rombongan dengan niat mengintai hewan buruan di tempat yang strategis. Akan tetapi, pada saat melakukan pengintaian, penulis mendengar gemuruh Air terjun yang membuat penulis penasaran. Akhirnya, penulis memutuskan untuk turun dan melihat air terjun tersebut. Model Air terjun yang penulis lihat kala itupun tidak jauh beda dengan gambar air terjun di atas barusan. akan tetapi, seingat penulis, air terjun yang penulis lihat beberapa tahun yang lalu itu sedikit lebih tinggi dari air terjun yang tertera pada gambar diatas.
Pada kesempatan berkunjung kembali beberapa waktu yang lalu, setelah beristirahat sejenak di air terjun yang tidak jauh dari muara sungai Pegaram tadi, penulis dan rombongan melanjutkan perjalanan kembali. Dalam perjalanan tersebut, seringkali penulis temukan beberapa pohon yang memiliki nilai jual yang sangat tinggi seperti Bengkirai, Keladan, Meranti dan Tengkawang yang berukuran sangat besar tumbuh subur du hutan Bukit Dait. 
Pada Kesempatan beberapa waktu yang lalu itu juga penulis agak kesal di karenakan penulis tidak sampai pada tujuan utama untuk menyaksikan kembali air terjun ynag sempat penulis lihat beberapa tahun yang lalu.
Hal itu dikarenakan sedikitnya waktu dan persediaan makanan yang penulis bawa bersama rombongan.
Penulis masih memiliki rencana untuk melakukan perjalanan kembali demi menyaksikan keindahan air terjun yang penulis saksikan beberapa tahun yang lalu.
Untuk itu, jangan pernah ketinggalan untuk membaca Jurnal Barat Borneo yang penulis sajikan sebagai Rekomendasi untuk kalian yang membaca tulisan yang ada di Blog ini.
Penulis rasa sampai disini dulu, info wisata di Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak dan kabupaten lainya yang ada di Kalimantan Barat akan penulis sajikan pada tulisan selanjutnya, terima kasih.

Comments

Popular posts from this blog

Jurnal Barat Borneo : Rekomendasi Tempat Wisata Liburan Tahun Baru Terbaik di Kalimantan Barat

Dari Kaki Pegunungan Niut: Toleransi Antar Umat Beragama yang Kuat itu Terasa

Keladi (Raksasa)